JURNALBIREUEN.COM | Bireuen – Pendidikan dan kebudayaan merupakan 2 sisi yang tidak terpisahkan dimana pendidikan kebudayaan adalah aset penting dalam pembangunan. Bidang Pembinaan SD Laksanakan Rapat Tentang Program Kerja 2022, rapat tersebut dilaksanakan di Aula Dinas Pendidikan Kabupaten Bireuen
Rapat tersebut di buka Oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Al Muttaqin, SPd., MPd (22/22022).
Dalam rapat tersebut, Alfian, M.Pd Selaku Kepala Bidang Pembinaan SD Kabupaten Bireuen mengungkapkan “Program Kerja Bidang Pembinaan SD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bireuen diantaranya adalah mengatur jadwal pelaksanaan Ujian Sekolah dan Libur semester genab, mengatur anggaran yang bersumber DOKA DAK DAU, serta Pembinaan Minat Bakat bagi Siswa”.
Selanjutnya dalam laporannya Alfian juga menyampaikan bahwa rapat kerja tersebut merupakan bagian dari peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Bireuen.
Pelaksanaan rapat tersebut di hadiri oleh Pengawa sekolah, K3S, dan seluruh Kepala Sekolah Dasar di Lingkup Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bireuen.
Selanjutnya Rapat yang di laksanakan itu merupakan rapat tahunan dan memiliki tujuan untuk menyatukan pandangan tentang pembangunan pendidikan, melakukan sinergitas antar komponen pendidikan serta memperoleh masukan yang komprehensif tentang permasalahan pendidikan dan prioritas program kebijakan pendidikan di Kabupaten Bireuen.
Selain itu Peningkatan akses dan mutu pendidikan dasar dan peningkatan kualifikasi akademik dan kompetensi guru, serta peninggkatan kesejahteraan terhadap siswa yang berprestasi di lingkup Sekolah tingkat dasar di Kabupaten Bireuen.
yang menghadiri rapat kerja tersebut dalam arahannya menyampaikan bahwa untuk membangun pendidikan yang berkualitas memerlukan sinergitas dari pihak-pihak terkait mulai dari guru, kepala sekolah, pengawas dan tenaga kependidikan.
Dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan maka diperlukan peningkatan kualitas secara aktif dengan usaha mandiri guru melalui akses internet, pembelian buku-buku pendukung dan juga melalui musyawarah guru mata pelajaran.
Peningkatan kualitas secara pasif dapat melalui pelatihan yang dilaksanakan oleh pemerintah daerah dan pusat.
Pengembangan kurikulum yang dilaksanakan melalui workshop, seminar dan loka karya dapat menambah khasanah pengetahuan guru tentang materi yang diajarkannya.
Membangun pendidikan yang berkualitas juga memerlukan manajemen yang baik terkait bagaimana kepala sekolah merencanakan, melaksanakan serta mengevaluasi setiap program yang dilaksanakan.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan juga menyampaikan program yang berkaitan dengan pelestarian seni budayaan antara lain: pembinaan dan pengembangan kesenian di sekolah sekolah, pelestarian sejarah dan nilai budaya serta penyelenggaraan festival budaya daerah.
Hal ini dilakukan semata-mata agar kebudayaan daerah tidak terkikis oleh kebudayaan dan teknologi modern.