Kolaborasi dalam Pembelajaran
JURNALBIREUEN.COM | Aceh Timur – Dalam proses pembelajaran banyak hal yang perlu diperhatikan oleh guru untuk menjadikan suatu pembelajaran menjadi bermakna dan menyenangkan. Salah satu nya adalah membentuk kelompok belajar dan meminta peserta didik nya untuk saling berkolaborasi antara peserta didik yang satu dengan pesedrta didik lainnya.
Kolaborasi yang penulis maksudkan disini adalah suatu kerja sama yang baik dalam memecahkan permasalahan yang ada. Menurut Jonathan, 2004 bahwa kolaborasi merupakan proses interaksi di antara beberapa orang yang berkesinambungan.
Menurut Gray, 1989 bahwa kolaborasi merupakan proses berpikir dimana pihak yang terlibat memandang aspek-aspek perbedaan dari suatu masalah serta menemukan solusi dari perbedaan tersebut dan keterbatasan pandangan mereka terhadap apa yang dapat dilakukan.
Dari kedua pendapat di atas, maksudnya bahwa kolaborasi merupakan suatu kerja sama tim dalam menyelesaikan suatu permasalahan sesuai kebutuhan yang diharapkan sehingga dengan adanya kolaborasi maka akan menemukan jalan keluar yang lebih baik.
Misal nya dalam suatu proses pembelajaran Akhlak pada pasal ke-6 materi “Kesopanan Murid kepada Guru nya” pada proses pembelajarannya, guru tidak hanya meminta peserta didik untuk mampu membaca kitab tersebut terkait materi kesopanan murid kepada guru nya melainkan juga mampu memahami isi pasal terkait materi sehingga dalam hal ini guru membentuk kelompok belajar sehingga antar peserta didik dapat saling berkolaborasi dalam menyelesaikan permasalahan terkait materi tersebut.
Kolaborasi bertujuan untuk memberikan ruang bagi peserta didik untuk saling bertukar pendapat dan mencocokkan paham sehingga tercapainya suatu tujuan dalam menyelesaikan tugasnya secara efisien.
Dengan demikian antar peserta didik akan lebih mudah dalam memahami materi yang diberikan guru pada pasal 6 terkait dengan kesopanan murid terhadap gurunya.
Adapun manfaat dari kolaborasi itu sendiri yakni memperoleh pemahaman baik dalam membaca maupun memahami isi dari kitab Pelajaran akhlak pada pasal 6 terkait kesopanan murid kepada gurunya, dengan demikian apa yang telah dipelajari dan dipahami oleh peserta didik dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Berdasarkan paparan di atas dapat disimpulkan bahwa kolaborasi merupakan suatu tindakan yang dapat mengoptimalkan suatu pembelajaran dengan lebih efisien, Dimana dengan adanya kolaborasi dalam suatu pembelajaran maka peserta didik dapat menyelesaikan permasalahannya dengan lebih baik dan dapat meningkatkan daya paham peserta didik dalam suatu permasalahan yang diberikan guru dari suatu pembelajaran.
Oleh: Lenny Anita, S.Pd.I.,M.Pd
Guru PAI SMP Negeri 7 Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur
